Abdul Halik Harun
BITUNG - Jelang Pilkada KPU Provinsi Sulawesi Utara gelar Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Tahun 2024 kepada Pengungsi Erupsi Gunung ruang Kampung Laingpatehi dan Kampung Pumpente Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro di Rumah Susun Sagrat Kecamatan Matuari Kota Bitung. Selasa (02/06/2024)
Kegiatan sosialisasi dirangkai dengan pencoklitan yang dilaksanakan KPU Prov. Sulawesi Utara bersama KPU Kota Bitung khusus kepada penyintas Warga Sitaro dihadiri langsung Kabid Data KPU RI Ibu Betty Epsilon Idroos dan Bawaslu Prov Sulut yang langsung Monitoring pencoklitan kepada salah satu warga Penyintas.
" Tadi kami ikut monotoring terkait dengan salah satu kawasan khusus yaitu tempat pengungsian korban Sitaro yang sekarang ini berada di kota Bitung." Ungkapnya.
Lanjut dikatakan, Sekarang ini bisa dilihat bahwa yang diungsikan disini tetap kami Coklit namun sebagai warga Sitaro dulu karena yang bersangkutan katanya masih ber E-KTP Sitaro yang teralokasi disini.
Nanti sambungnya. kita akan melihat perkembangannya dengan bekerjasama dengan Pemerintah daerah apakah mereka akan di tempatkan di kabupaten kota mana serta DPT di tetapkan kapan.
" Kalau DPT sudah ditetapkan dan mereka sudah menjadi warga satu kabupaten X maka kita bisa pindahkan menjadi DPT Kabupaten X sebagaimana dimaksud, " Terang Kabid Data seraya mengatakan bahwa dirinya tadi mendengar para pengungsi akan dipindahkan ke Kabupaten Bolsel.
" Tadi saya mendengar mereka akan di pindahkan ke Kabupaten Bolsel. Jadi mereka bisa menggunakan hak pilih selain Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Provinsi Sulawesi Utara." Tandasnya.
Disampaikan juga, bahwa Kalau nanti mereka ditetapkan menjadi warga Pindah dari Sitaro ke Bolsel mereka jiga bisa menggunakan hak pilih untuk Bupati dan Wakil Bupati Bolsel.
" Tetapi kalau memang belum terkejar, setidaknya mereka menjadi pemilih untuk lokasi khusus dan mereka tidak akan terpilih menjadi pemilih 2024 untuk memilih Gibernur dan wakil Gubernur Sulut, " Tandasnya
Terkait masalah pengungsi Mandiri, Betty menjelaskan bahwa Pendataannya KPU masih terus di koordinasikan dengan Pemerintah daerah, yang ada disini (Kota Bitung) terkumpul berapa secara Mandiri datanya akan Update.
":Kita akan melihat pada masanya nanti mereka dimana akan tetap kami tindaklanjuti. Mereka tidak akan kehilangan hak pilihnya pada Pilkada 2024." Pungkasnya.
(AH)
Hariyono 
